Langsung ke konten utama

Postingan

Halo Blogger!

Blog ini bukan kali pertama gue bikin. Mulai dari blog dengan platform WordPress self-hosted di hosting dan domain gratisan. Trus ngeblog di WordPress.com gratisan. Kemudian WordPress self-hosted di hosting dan domain berbayar. Sampai akhirnya sekarang gue udah punya WordPress.com berbayar. Nah gue udah bisa dibilang WordPress enthusiast gak nih? Wakakaka Bukan cuma WordPress, gue pernah nyoba Tumblr. Cuman gue kurang suka beberapa fiturnya, terutama fitur komentar. Kadang gue gak bisa komentar di blog Tumblr orang. Pun gak bisa berbalas komentar di sana. Beberapa blog yang masih aktif sampai sekarang: 1. Amyunus.com , blog bahasa Indonesia yang berisi tulisan minimum 500 kata. Topiknya sih umum, seringnya sih wisata (traveling) dan review. Komitmen frekuensi ngeblog di sini minimum sekali sebulan. Sejauh ini sih emang sekali sebulan dan sempat bulan Mei 2017 tidak ada postingan sama sekali. Maklum Ramadan (alesyan!) 2. Amyunus.wordpress.com , blog bahasa Inggris den
Postingan terbaru

Revolusi Mental : Buang Sampah di Tempatnya

Siapapun pemimpinnya. Apapun sistem kepemimpinan / kenegaraan. Gak akan berarti kalau mental rakyatnya masih mental terbelakang. https://www.instagram.com/p/BqEVnOxHuoq/ Di atas adalah foto Manggarai Jakarta 2018. Gue gak lagi bicarain siapa gubernurnya. Gue gak lagi bandingin pas dipimpin Guberner Anies dan Gubernur Ahok. Postingan ini gak bermaksud atau bermuatan politis apapun terhadap masing-masing pejabat. Mau masa jabatan Gub Anies atau Gub Ahok, masih ada masyarakat yang melakukan pembuangan sampah tidak pada tempatnya. Bedanya pada masa Gub Ahok, sampah sampah ini dibersihkan. Tapi akar permasalahannya adalah bukan masalah Gub Ahok bersih karena sudah dibersihkan dan sejak Gub Anies kotor karena tidak sebersih masa Gub Ahok. Bukan itu. Tapi mental masyarakat yang masih buang sampah di sungai. Mental buang sampah sembarangan ini berlaku umum. Tidak memandang kaya atau tidak, terpelajar atau tidak, pejabat atau bukan. Gue cukup miris apabila masih ada orang kaya atau te

Ide : Ada keramaian apa?

Ide ini muncul saat gue lagi cuti 2 minggu. Akhirnya gue memutuskan untuk ke Jogja dan Bandung. Tujuan cuti gue emang rada unik mungkin ya. Karena gue gak mencari wisata ketika cuti. Gue cuma pengen gak kerja selama 2 minggu. Dan gue pengen di kota lain agar gak monoton. Gue pengen refreshing. Ya walaupun gak bisa bener bener lepas dari kerjaan. Masih perlu jawab jawabin pertanyaan lewat whatsapp. Ini gue agak kecewa sih sebenernya. Tapi ya sudahlah. Anyway... Intinya gue lagi cuti selama 2 minggu. 1 minggu di Jogja dan 1 minggu di Bandung. Gue gak punya plan kemana dan ngapain. Pokoknya berangkat dulu baru mikir di sana ngapain. Yaaa untungnya sih di Jogja gue selalu dapet wangsit mau kemana dan ngapain. Sumber informasi gue? Instagram. Pilah pilah informasinya gak gampang men. Dan gue yakin banget kalau ada filter informasi yang lebih canggih dari instagram dengan dataset yang sama, gue bisa nemuin keramain yang lebih asik. Nah di Bandung gue mati gaya. Gue bingung mau kema

Pengen Cepet Kaya?

Kalau gue sih lebih pengen status financially independent. Maksudnya tuh udah gak perlu kerja lagi untuk mencukupi kebutuhan hidup. Gimana caranya? Caranya ubah mindset dulu. Kalau udah pernah baca atau denger teori di Rich Dad Poor Dad, pasti tau hal ini. Jangan jadiin income (pendapatan) itu jadi expense (pengeluaran) / liabilities (harta yang harganya menyusut). Lho trus expense dapet duit darimana? Ya dari aset aktif. Maksudnya? Jadi income dijadikan sebagai aset aktif kemudian hasilnya digunakan sebagai expense. Aset aktif contohnya apa saja? Saham (stock), surat berharga (bonds), deposito. Aset aktif tersebut memberikan return. Saham berupa deviden dan surat berharga / deposito berupa bunga (interest). Lalu aset aktif apa yang return nya bisa menutupi kebutuhan pengeluaran kita. Hal itu tergantung risk profile kita (konservatif, moderat, agresif) dan berapa jumlah pengeluaran kita. Aset saham cocok bagi risk profile yang agresif (punya risiko tinggi). Aset surat berha

Investasi Emas di BukaEmas

Halo semua, Gue pengen berbagi kabar gembira, Jadi sekarang kalau mau investasi emas sudah gak repot lagi, gak perlu khawatir bingung nyimpen dimana, murah pula. Gimana caranya? BukaEmas. Apa itu BukaEmas? Sebuah aplikasi BukaLapak yang bekerjasama dengan PT Sinar Rezeki Handal. Jadi pembeli sebenarnya melakukan pembelian emas ke PT Sinar Rezeki Handal melalui aplikasi BukaLapak. Ketentuan pembeliannya sebagai berikut ya. Kok bisa tidak perlu bingung menyimpan? Iya, jadi setelah beli, kita tidak perlu terima emasnya langsung. Tapi setelah beli, kita bisa tarik emasnya kapanpun kita mau. Tentunya kalau menurut saya, mending ditarik setelah mencapai minimum 100 gram saja. Mengingat ada biaya kirim dan biaya sertifikat. Wah mahal dong? Menurut gue sih terjangkau. Coba ya kita bandingkan pembelian 100, 50, dan 25 gram di BukaEmas dan Lazada. Di Lazada harganya sebagai berikut : 62,7 jt (100 gr), 32 jt (50 gr), 16 jt (25 gr). Di BukaEmas harganya sebagai b

Batas Paket Internet (Part 1: Minimum OS dan Mock Up)

Minimum OS Android 5.1(Lollipop) Gue harus menentukan berapa minimum OS yang bisa menggunakan aplikasi ini. Dengan pertimbangan bahwa nanti gue pengen mengakomodir kebutuhan dual sim card, maka minimum OS yang harus dimiliki yakni Lollipop 5.1 (API 22). Ada apa dengan dual sim card? SIM 1 biasanya diisi dengan nomor tetap atau nomor kontak utama. Sedang SIM 2 digunakan untuk paket data saja atau nomor kontak yang digunakan sementara (misalnya sedang bepergian keluar negeri). <Update 20 Juni 2018> Requirement minimum OS yakni Marshmallow 6.0 (API 23) agar bisa menggunakan class NetworkStats (baca selengkapnya). </Update> Mock Up Di screen tersebut seharusnya ada beberapa field berikut, 1. Data Usage : ___ MB/GB 2. Disable Cellular Data : On/Off 3. Limit Data Usage : ___ MB/GB 4. Periode : ___ Day/Week/Month Berikut mock up yang sudah ada. Kurang lebih rupa aplikasinya akan seperti ini. Well, code inside is scrambled thou. Gue harus rapihin agar lebih b

Side Project : Batas Paket Internet

Ceritanya gue beliin bokap hp merk Oppo. Ada satu fitur yang menurut gue berguna banget buat bokap. Tapi ternyata gak ada di Oppo. Fitur yang gue maksud tuh limit data usage. Gue gak paham kenapa di Oppo dihilangin. Soalnya itu fitur standar Android. Setting Oppo Setting Android Trus setelah cari-cari, kok kayaknya gak nemu aplikasi yang sederhana dan pas. Jadilah gue inisiatif bikin aplikasi gue sendiri. Here is the beginning of the story. (((Eh atau ada nih? Hahaha))) Requirement yang dipengen sih gak macem macem. Setiap kali bokap beli paket data sejumlah sekian, dia gak mau pas data internet habis, bakal ngabisin pulsa yang ada. Kedua, bokap bisa liat aplikasi yang konsumsi data internet lewat background. Kenapa hal ini penting? Dia sering protes, "Gak dipake apa-apa kok pulsa udah berkurang ya". TL;DR 1. Pengguna dapat menentukan berapa batas maksimum MB/GB data internet yang hendak dipakai dalam sebuah periode. 2. Periode yang dimaksud d